Untuk memastikan perusahaan Anda bisa menerapkan sistem manajemen K3 dengan baik, maka perlu adanya tenaga profesional yang sudah ditunjuk untuk mengikuti proses sertifikasi K3 umum.
Secara sederhana ahli K3 umum adalah mereka yang berkomitmen untuk menjadi penanggung jawab kesehatan dan keselamatan kerja di suatu perusahaan. Hal ini bertujuan agar setiap tenaga kerja mampu patuh dan mengikuti standar K3 dengan baik dan bisa mengurangi risiko kecelakaan kerja.
Sebelum membahas lebih lengkap mengenai hal ini sertifikasi ahli K3 umum ada baiknya untuk mengetahui dasar hukumnya terlebih dahulu.
Dasar Hukum K3 yang Berlaku di Indonesia
Sertifikasi K3 umum termasuk dalam bagian besar lingkup sistem Kesehatan dan Keselamatan kerja. Ketentuan mengenai hal tersebut ada di dalam undang-undang berikut:
- Undang-Undang No.23 Tahun 1992 tentang Kesehatan
- Undang-Undang No.1 Tahun 1970 tentang Keselamatan Kerja
- Undang-Undang No.13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan
- Undang-Undang No.11 Tahun 2020 tentang Cipta Kerja
Selain itu, pemerintah juga memperkuat pelaksanaan K3 melalui penerbitan Peraturan Pemerintah (PP) yaitu PP No.50 Tahun 2012 tentang Penerapan Sistem Manajemen Kesehatan dan Keselamatan Kerja.
Disebutkan dalam juga dalam Permenaker No.2 tahun 1992 yakeng ada bahwa setiap badan usaha perlu memiliki ahli K3 umum dan P2K3 untuk menerapkan standar SMK3 yang baik sesuai dengan prosedur.
Apa Saja Tugas Seorang Ahli K3 Umum di Perusahaan?
Mereka yang meraih jabatan sebagai K3 umum mempunyai tanggung jawab yang besar. Berikut ini beberapa tugas yang nantinya akan dikerjakan:
1. Penasihat K3 Perusahaan, mereka menjadi advisor terkait pelaksanaan K3 agar bisa berjalan dengan baik
2. Memastikan lingkungan kerja sudah sesuai dengan standar K3, hal ini meliputi peralatan keselamatan dan kondisi dari area kerja
3. Melakukan inspeksi peralatan keselamatan secara berkala, memastikan setiap alat K3 berkualitas dan berfungsi sebagaimana mestinya
4. Menjalankan evaluasi risiko di tempat kerja, proses ini bertujuan untuk mengetahui apa saja potensi terjadinya kecelakaan dan tindakan yang tepat untuk mencegahnya
5. Memberikan sosialisasi dan pelatihan K3, sebagai ahli K3 umum mereka juga perlu mengarahkan karyawan yang lain agar bisa memahami dasar-dasar K3 dan menerapkan standar keselamatan
Cara Memperoleh Sertifikat Ahli K3 Umum di Indonesia
Untuk mendapatkan sertifikat kesehatan dan keselamatan kerja umum maka perusahaan perlu mengajukan permohonan kepada Kemnaker untuk dilakukan penentuan ahli K3. Proses ini bisa dilakukan secara mandiri atau menggunakan penyedia jasa pihak ketiga untuk mempermudah alurnya.

Adapun persyaratan yang dibutuhkan untuk memperoleh sertifikasi ahli K3 umum yaitu:
- Minimal pendidikan D3
- KTP aktif
- Ijazah
- Pas foto berwarna
- Surat keterangan kerja
- Surat pakta integritas
- SKK/SKTTK (Apabila diperlukan dalam bidangnya)
Nantinya tenaga kerja yang ditunjuk menjadi K3 umum akan melalui proses pengujian terlebih dahulu sampai proses sertifikasi selesai. Sebagai catatan tidak semua tenaga kerja bisa menerima jabatan ini, mengingat profesionalisme, komitmen, dan keahlian sangatlah dibutuhkan.
Selain itu, seorang K3 umum sebaiknya mempunyai antusiasme yang besar untuk mendalami sistem manajemen kesehatan dan keselamatan kerja, serta mampu menggerakkan timnya untuk mengikuti standar tersebut.
Baca juga: SBU Jasa Konsultansi Konstruksi dan Solusi Pembuatannya
Jasa Pengurusan Sertifikasi Ahli K3 Umum
Mengalami kendala dalam pengurusan sertifikat K3 umum? Anda selalu bisa menggunakan bantuan konsultan untuk menyelesaikan masalah ini. Bintang Konsultan hadir memberikan solusi untuk memudahkan permohonan K3 umum.
Sertifikasi ini penting agar perusahaan bisa mengikuti tender atau menerima proyek besar. Sebelum bisa mengurus SMK3 perusahaan, maka Anda perlu memiliki k3 umum terlebih dahulu.
Subkualifikasi K3 (Kesehatan dan Keselamatan Kerja)
Sebelum mengikuti sertifikasi ahli kesehatan dan keselamatan kerja umum, pastikan untuk menentukan subkualifikasi yang sesuai dengan pekerjaan Anda. Berikut ini beberapa pilihan yang ada.
Keselamatan Kerja:
- Ahli K3 Umum
- Ahli K3 Gedung
- Pelaksana K3 Migas
- Koordinator K3 Migas
- Ahli Muda K3 Konstruksi
- Ahli Madya K3 Konstruksi
- Teknisi K3 Scaffolding
- Workshop K3 Perancah
Kesehatan Kerja:
- Hyperkes
- First Aid
- Investigasi dan Pelaporan Kecelakaan
Dengan menggunakan jasa profesional maka proses permohonan menjadi lebih cepat dan mudah. Apabila mengalami kendala maka langsung diselesaikan, prosesnya juga terbilang cepat pengurusan K3 umum normalnya memerlukan waktu mulai dari 2 hari sampai satu minggu.
Adapun untuk informasi biaya jasa sertifikasi ahli K3 umum bisa langsung menghubungi konsultan untuk mendapatkan penjelasan lebih lengkap lagi, sekian dan terima kasih. Mari utamakan kesehatan dan keselamatan untuk kenyamanan produktivitas kerja.